Jumat, 05 Agustus 2011
Aku merindukanmu, bodoh..
Aku merindukanmu, bodoh.
Merindukan 4 tahun tak berujung yang tak pernah aku ketahui bagaimana akhirnya.
Merindukan kesetiaan terkuat yang pernah aku temukan sepanjang hidupku.
Menemukan bahwa, ada satu tempat terdalam dihatiku yang siapapun tak mampu menyelam hingga kedasarnya dan kamu mampu mencapainya dengan sangat mudah.
Aku merindukanmu bodoh,
Saat aku mengejarmu tanpa keluh dan kesah,
Mengikuti semua alur jalan yang kamu buat tanpa penyesalan walaupun akhirnya mungkin aku tersesat, dan tidak bisa kembali lagi.
Aku merindukanmu, bodoh,
Merindukan keangkuhanmu,
Yang terbang begitu tinggi dengan kedua sayapmu yang mengembang sangat lebar,
Menatapku kebawah,
Yang tengah merangkak, mengemis, menengadah memohon belas kasihmu walau hanya untuk seulas senyumanmu.
Aku merindukanmu, bodoh,
Merindukan perjalananku menuju hatimu yang dipenuhi dengan kejutan-kejutan indah dariNya,
Merindukan doa-doaku tentangmu yang mampu mengalahkan segala doaku tentang hal penting lainnya,
Merindukan saat aku bangun di pagi hari kemudian aku tersenyum karena hari ini aku akan bertemu denganmu,
Merindukan setiap bait cerita dimana kamu masih menjadi pemeran utama yang menjadi lawan mainku,
Merindukan ketulusan hati terindah yang tidak mengharpakan sedikitpun balasan sebagai imbalan.
Aku merindukanmu bodoh,
Diantara dinginnya hujan beserta angin yang menerpaku,
Ada cahaya terang dibalik matamu yang selalu menuntunku kearah kebahagiaan dan keceriaan sejati,
Didalam cinta yang tulus dan suci.
Aku merindukanmu, bodoh,
Merindukan relung terdalam dihatiku yang hanya kamu yang mampu menemukanya dan menempatinya,
Tahukah saat kamu pergi,
Tempat itu pun ikut menghilang bersama kepergianmu,
Dan hingga saat ini, siapapun tidak pernah mampu untuk menemukannya kembali…
Aku merindukanmu, bodoh…
Merindukan arimata yang kamu hadirkan saat aku tahu kamu memilih orang lain dan kamu bahagia bersamanya…
Aku merindukanmu, bodoh…
Aku sangat merindukanmu…
(Jatinangor, 16 Maret 2010)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar